Dalam
hidup ini di ciptakan ada laki-laki dan ada perempuan,ada tinggi dan ada rendah,ada
kaya dan ada miskin,ada pintar dan ada bodoh,ada kuat dan ada lemah,ada manis
dan ada pahit,ada baik dan ada jahat,ada cinta dan ada derita.Intinya dalam
dunia ini semua di ciptakan berpasangan agar menjaga kestabilan alam jagat
raya.Tetapi apa kah kita perna berpikir bahwa ada sesuatu di antara pasangan-pasangan
ini yang kebanyakan manusia melupakanya yaitu TENGAH.Kata''Tengah''adalah suatu
keadaan dimana kita tidak memilih pasangan-pasangan kata yang dicptakan untuk
berpasang-pasangan di muka bumi ini.Tidak banyak orang untuk mau berada di kata
Tengah ini.Seorang mahluk senantiasa memilih kedudukan di kata yang tertinggi dan
tidak berkeinginan berada di kata yang terendah serta mencampahkan kata Tengah.Setiap
mahluk berpikir di kata tertinggi dia dapat berkuasa dalam memerintah,berkeyakinan
tinggi bahwa dunia yang melahirkanya berada dalam genggamanya.Begitupun sebaliknya,setiap
mahluk tidak mau memilih kata terendah karana dia mengartikan kata terendah
sebagai sebuah kehinaan dan penuh derita.Lalu kemudian setiap mahluk mulai
mencampak kata Tengah karna dia berpikir kata Tengah adalah sebuah kehampaan
dan bukan sebuah pilihan.Padahal kata Tengah merupakan pilihan yang terbaik
ketika kita tidak sanggup mencapai kata yang tertinggi dan tidak mau berada
dalam kata yang terendah.Saat kita memilih untuk mencapai kata yang tertinggi
maka kita tidak bisa melupakan kata Tengah karna melalui kata Tengah kita dapat
mengambil pelajaran untuk mencapai kata yang tertinggi.Begitu pun sebaliknya
ketika seseorang berada dalam kata yang terendah maka dia akan berpikir lebik
baik berada di kata Tengah dari pada berada dalam kata yang terendah.
Begitu
banyak keajaiban dari kata Tengah yang telah membuat jagat raya menjadi lebih stabil
dari pada kata yang tertinggi.Dengan kata Tengah telah banyak mahluk-mahluk
yang di muka bumi ini yang terselamatkan dari ambisi-ambisi mahluk yang ingin untuk
mencapai kata yang tertinggi.Para mahluk-mahluk ambisi ini berusaha untuk
mencapai kata tertinggi dengan memperbolehkan yang tidak boleh dan mempertidak
bolehkan yang boleh,menghalalkan yang haram dan mengharamkan yang halal.Mereka berusaha
menginjak-injak dan memusnakan mereka yang berada kata Tengah apa lagi yang berada
kata yang terendah.Padahal di dunia ini seseorang diciptakan pertama kali
melalui kata yang terendah.Untuk mencapai ke kata yang paling tertinggi seseorang
harus mendaki dari kata yang terendah dan melewati kata Tengah.Tapi bagi mereka
dengan ambisi-ambisi kata tertinggi menutup mata untuk kata terendah dan kata
Tengah.Setelah mencapai kata tertinggi,mereka bersedia mati untuk mepertahankan
kedudukanya di kata yang tertinggi.Mereka menjatuhkan mahluk-mahluk yang
merangkak naik untuk mencapai kata tertinggi,memusnahkan semua mahluk demi singgasana
yang abadi di kata yang tertinggi.Tetapi,jangan meremehkan kata Tengah.Kata
Tenga mampu merangkul kata-kata yang terendah untuk menjatuhkan dan meruntuhkan
kedudukan kata tertinggi.Mereka merapatkan barisan,mengohkokan motivasi,dan meluncurkan
serangan berapi-api dalam konteks sesama yang tertindas oleh ambisi mahluk kata
tertinggi.Dan pada akhirnya,dengan semangat dan keyakinan dapat di hancurkanlah
singgsana yang di eluh-eluhkan oleh kata tertinggi.Sebuah keajaiban dari kata
Tenga yang mampu di andalkan di jadikan sebagai sebuah pilihan hidup,seprti
yang di contohkan oleh mahluk yang telah memilih kata Tengah sebagai sebuah pilihan
yang benar dan berkeyakinan tinggi.
Dan
pada utusanya di dunia,tuhan telah memberikan kata Tengah padanya yakni tuhan
telah mentakdirkan semua utusannya untuk selalu berkehidupan yang
sederhana.Tuhan melarang mereka untuk hidup dalam bergelimpangan harta kekayaan.Karna
harta dan kekayaan adalah sebuah kehinaan bagi yang mencintai tuhan.Harta dan
kekayaan hanyalah titipan yang akan menjadi api neraka yang melahapnya apabila
dia tidak bisa menggunakanya sesuai dengan perintah tuhan.Pasti suatu saat
harta kekayaan yang di titipkan itu akan kembali juga pada tuhan yang kuasa.Kemudian
kemiskinan,tuhan telah menghilangkan kemiskinan pada diri setiap utusanya.Karna
kemiskinan tidak pantas melekat pada diri utusan yang mulia.Walau setiap insan
yang miskin akan di masukan lebih dahulu beberapa hari dari setiap insan yang kaya.Namun
tuhan tetap memilih hidup sederhana bagi semua utusanya.Hidup sederhana ialah
kata Tenga dan pilihan kaya sebagai kata tinggi sedangkan miskin sebagai kata terendah.Kata
Tengah telah di pilih untuk kehidupan bagi semua utusanya.Hal ini berarti kata Tengah
menjadi pilihan terbaik bagi setiap mahluk yang ingin mengikuti kehidupan
seperti yang di contohkan oleh utusanya yang mulia.Tuhan dan utusanya memilih
kata Tengah.
Fenomena
kata Tengah ini telah banyak di implementasikan dalam semua kehidupan di jagat
raya.Telah banyak yang di timbulkan oleh kata Tenga untuk menjaga kestabilan
jagat raya,terkhususnya kehidupan masyarakat suatu bangsa dan negara.Seperti
yang telah di contohkan oleh bangsa dan negara kita sendiri,Indonesia.Pada
percaturan politik dunia,Indonesia telah menanamkan politik yang mengandung kata
Tengah.Ketika itu perang dingin terkadi antara Unit Soviet dengan ideolgi komunis
melawan Amerika dengan ideologi liberalisme.Masing-masing negara adikuasa di
kata tertinggi itu berusaha mempertontonkan kemampuan dan kekuatan negarannya.Kedua
negara ini mulai merangkak naik dengan cepat berlomba menuju singgasana kata
tertinggi yakni kata Super Power.Oleh karena itu untuk memuluskan perlombaan tersebut,kedua
negara mulai merekrut negara-negara kata Tenga dan kata terendah agar bisa
membantunya.Maka mulai terbentuklah dua kekuatan super power yaitu Pakta Warsawa
Uni soviet dan NATO Amerika Serikat atau lazim lebih di kenal Blok Barat dan
Blok Timur.Dua kekuatan power inilah yang menaburkan benih-benih perang besar bagi
dunia dengan melalui perlombaan senjata mematikan yang ganas apa bila
terjadi.Lalu dimanakah peran bangsa dan negara kita,Indonesia?.Negara kita
memilih tidak ikut terlibat dalam dua kekuatan besar itu.Indonesia memilih
tidak memihak siapapun dalam konteks berada dalam kata Tenga.Negara Indonesia
tau bahwa apa bila perang itu terjadi maka kehancuran akan terjadi pada dunia
khsususnya negara-negara di kata Tenga maupun kata terendah.Oleh karena itu
untuk meminalisir dua kekuatan besar agar menghentikan perang,negara Indonesia
sebagai kata Tenga mulai membentuk kekuatan baru yang dikenal sebagai Gerakan
NonBlok atau Blok Netral.Indonesia sebagai kata Tengah merangkul seluruh negara-negara
di kata Tengah dan di kata terendah untuk bergabung dalam Blok Netral.Dengan
banyaknya jumlah negara-negara yang berada di kata Tengah dan di kata terendah,Gerakan
NonBlok sebenarnya telah menjelma menjadi kekuatan tandingan bagi kedua Blok-blok
besar yang ingin berperang itu.Inilah kekuatan dari negara kata Tengah yang
telah di pilih negara kita,Indonesia.Seandainya kedua blok besar itu mulai
berperang dengan menggerakan seluruh kekuatanya bersama dengan negara yang terlibat
di dalamnya maka akan ada pihak yang kalah dan menang.Blok yang kalah akan
mengalami kehancuran dan blok yang menang akan banyak terkuras seluruh kekuatanya.Di
saat itu, Indonesia sebagai kata Tengah bersama dengan negara di kata terndah
dalam wadah Gerakan NonBlok akan lebih mudah mengambil alih kekuatan dunia
dengan menginjak yang pihak yang kalah dan memusnahkan pihak yang menang yang
terkuras dalam perang tersebut.Suatu taktik yang brilian dari negara kita,Indonesia
sebagai kata Tengah.Bukan suatu kelicikan tapi kecerdikan dalam melihat
peluang.Memanfaat waktu dan momen yang tepat,kata Tengah telah menjadi kekuatan
yang lebih besar demi kestabilan jagat raya.
Kata Tengah telah
menjadi pilihan Tuhan,utusanya dan negara kita,Indonesia sebagai pilihan yang
terbaik dan kekuatan yang terbesar.Kata Tenga akan selalu menjadi pilhan terbaik
sebagai kekuatan besar penjaga kedamain hidup dan kestabilan jagat raya.Salam
kata Tenga buat yang telah menjadikan pilhan hidupnya di jagat raya ini.
Penulis
Jamuri Sibae #331
Tidak ada komentar:
Write komentar